Negara kita yang tercinta ini tidak perlu diragukan mengenai sosial udaya dan keseniaanya terutama mengenai motif-motif batik. Karena setiap daerah Di Indonesia, mempunyai ciri khas masing masing, motifnya pun juga sangat beragam bentuknya.
Macam Macam Motif Batik
Seperti yang kita bahas sebelumnya, Indonesia terkenal sebagai negara yang kaya akan keberagaman budaya. Mulai dari beragamnya tarian khas, alat musik, rumah adat dan lain sebagainya. Namun, yang akan kita bahas kali ini yaitu kebudayaan mengenai batik Indonesia.
Batik merupakan seni melukis di atas kain yang digambar dengan pola tertentu dan dengan cara pembuatan yang khusus yaitu dengan menuliskan atau dengan menempelkan zat lilin (malam) pada kain. Yang dilanjutkan dengan pengolahan lainnya.
Batik juga merupakan asset berharga yang dimiliki oleh Indonesia. Bahkan, Batik Indonesia juga sudah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya kemanusiaan pada tanggal 2 oktober 2009. Batik Indonesia tidak hanya mempunyai motif yang beragam tanpa arti. Namun, setiap motifnya juga mempunyai filosofi serta mempunyai arti yang berbeda satu sama lain.
Filosofi Batik
Ada Ungkapan menurut (Susanto, 2012: 51) bahwa akhiran “tik” dari kata batik berasal dari kata “menitik; menetes”. Di sisi lain, perkataan batik dalam bahasa Jawa (Kromo) berarti ‘serat’ dan dalam bahasa Jawa (Ngoko) berarti ‘tulis’. Jadi, batik dapat diartikan ‘melukis dengan (menitik) lilin’.
Seperti kita bahas sebelumnya, bahwa setiap motif batik mempunyai filosofi dan maknanya sendiri-sendiri. Hal ini di sebabkan oleh motif yang tercipta berdasarkan keyakinan masyarakat dimana asal kain batik tersebut.
Adanya filosofi atau makna tersendiri dari kain batik yang membuat kain batik ini tidak hanya sekedar kain yang digunakan untuk menutup tubuh. Namun, kain batik ini mempunyai arti yang sangat mendalam bagi masyarakat di daerah-daerah tersebut.
Macam Macam Motif Batik Indonesia
Berikut ini adalah macam macam motif batik Di Indonesia yang perlu kalian tahu:
-
Motif Batik SidoAsih
Motif batik SidoAsih ini mempunyai makna yang sangat besar yaitu kasih sayang dalam berumah tangga, hidupnya selalu dipenuhi dengan kasih sayang. Maka dari itu, filosofi batik SidoAsih ini sama dengan batik Sido luhur. Karena, batik ini kebanyakan digunakan oleh pengantin wanita sewaktu acara pernikahan.
-
Motif Batik Kawung
Motif Kawung ini termasuk ke dalam motif batik tertua yang ada di Indonesia. Motif Kawung merupakan gambaran dari buah kawung atau buah aren. Pada zaman dahulu, batik ini hanya diperbolehkan digunakan oleh orang-orang kerajaan saja, biasanya digunakan untuk sarung raja atau permaisuri. Dalam motif batik ini juga terdapat motif salib diantara 4 oval yang mengacu pada sumber energi universal.
-
Motif Batik Mega Mendung
Motif batik Mega Mendung ini merupakan motif batik asli dari daerah Cirebon. Motif ini menggambarkan pola yang berbentuk awan-awan. Motif ini lebih menggunakan warna yang gelap seperti merah tua, hijau tua, biru tua dan sebagainya.
Motif batik ini juga sudah menjadi ikon yang menjadi kebanggaan dari kota Cirebon. Sehingga, motif batik ini sangat khas akan daerah asalnya.
-
Motif Batik Sekar Jagad
Motif batik sekar jagad berasal dari daerah Yogyakarta. Sesuai dengan namanya, Sekar Jagad mempunyai arti keindahan yang mampu membuat siapa saja yang melihatnya terpesona. Ada yang menyebut bahwa motif Sekar Jagad sebagai peta dunia karena bentuk motif nya menyerupai pulau pulau.
-
Motif Batik Parang Rusak
Filosofi dari Motif Batik Parang Rusak ini menggambarkan arti dari pertarungan antara manusia yang melawan kejahatan. Pertarungan yang dilakukan ini berarti mengendalikan diri dari semua hal buruk. Sehingga mereka bisa menjadi manusia yang lebih bijaksana dan mulia.
-
Motif Batik Sido Luhur
Motif batik Sido luhur ini, pada umumnya digunakan oleh pengantin wanita ketika malam pengantin. Batik ini mempunyai makna dengan harapan agar orang yang menggunakannya bisa mencapai kedudukan yang lebih tinggi. Sehingga bisa menjadi panutan di dalam masyarakat.
-
Motif Batik Tambal
Motif Batik tambal, sesuai dengan namanya. motif ini mempunyai arti menambal sesuatu atau memperbaiki sesuatu yang telah rusak. Pada zaman dahulu, orang- orang percaya bahwa kain ini bisa membantu menyembuhkan orang yang sakit. Caranya juga sangat mudah yaitu dengan menyelimuti orang sakit tersebut dengan menggunakan kain motif tambal ini.
-
Motif Batik Ceplok
Motif Batik Ceplok ini mempunyai berbagai macam bentuk yang geometris. Seperti pada kain itu sendiri motif nya terdiri dari bintang, mawar yang melingkar atau bentuk kecil-kecil yang membentuk pola simetris.
-
Motif Batik Cuwiri
Cuwiri mempunyai bentuk 7 yang kecil-kecil. Sehingga tidak heran jika motifnya juga kecil-kecil. Dalam pembuatan motif batik cuwiri ini menggunakan pewarna soga yang alam. Biasanya, motif ini digunakan dalam acara ‘mitoni’ pada orang yang hamil atau 7 bulan masa kehamilan. Selain itu, juga dipakai untuk kembenan atau semekan. Dalam Motif ini, terdapat ragam hias gurda dan meru.
-
Motif Batik Keraton
Motif Batik Keraton merupakan cikal bakal dari batik-batik yang ada di Indonesia. Awalnya, batik ini dibuat oleh putri keraton dan para ahli pembatik yang ada di dalam keraton. Dahulu, batik keraton ini sangatlah ekslusif. Mengapa demikian? karena Sultan dan keluarga nya saja yang boleh menggunakannya.
Namun, seiring berkembangnya waktu. Batik ini sudah bisa dipakai oleh siapa saja. Batik keraton ini mempunyai makna serta filosofi yang hidup.
-
Motif Batik Loreng
Motif batik loreng memiliki motif desain baris diagonal seperti motif parang. Pola motif ini hanya berupa garis diagonal yang sempit dan hanya berisikan dengan pola-pola kecil. Motif batik loreng juga termasuk ke dalam motif batik lama. Sayangnya, motif batik ini hanya boleh digunakan oleh keluarga kerajaan.
-
Motif Batik Semen
Motif Batik Semen ini merupakan salah satu batik yang biasanya digunakan untuk acara yang umum. Motif batik ini berbeda dengan batik-batik lainnya. karena, kebanyakan motif baik lain hanya digunakan untuk acara khusus atau bahkan hanya bisa digunakan oleh keluarga kerajaan saja.
Motif batik semen ini terinspirasi oleh lingkungan dan keadaan alam. Hal ini terbukti dari polanya yang berupa pola gunung, daun dan lainnya yang berhubungan dengan alam.
-
Batik Malang
Batik Malang terkenal dengan motifnya yang cenderung cerah. Motif batik ini menggunakan warna dasar biru dengan ditimpa warna putih. Kemudian, bahan itu masih ditimpa lagi dengan warna merah. Rata-rata batik Malang ini mempunyai pola atau simbol-simbol dari kota Malang. Misalnya, saja candi yang ada di kota Malang.
-
Motif batik pekalongan
Selanjutnya, ada batik Pekalongan yang juga sangat populer. Motif asal Pekalongan ini, kebanyakan akan dipengaruhi oleh kebudayaan luar yang datang akibat dari faktor perdagangan. Karena kota Pekalongan mempunyai letak yang strategis sebagai lokasi perdagangan. Motif batik Pekalongan ini mempunyai motif yang rata-rata didominasi bentuk fauna dan motif tumbuh-tumbuhan.
-
Gambar motif batik Bunga
-
Motif Batik Tradisional
Hingga tak terhitung motif batik tradisional yang dimiliki oleh bangsa Indonesia termasuk Motif Batik Tradisional ini yang banyak digunakan oleh rakyat biasa pada waktu itu.
-
Gambar Motif batik Sederhana
Dengan motif yang sederhana ini menambah kesan klasik dan kesederhanaan bagi pemakainya. Memang kesan kesederhanaan sangat terlihat pada batik ini.
-
Gambar Motif batik Tradisional
Tak Jauh beda dengan batik yang sering kita lihat biasanya dipakai oleh rakyat biasa untuk kegiatan sehari-hari jadi kebanyakan dipakai untuk acara nonformal.
-
Motif Batik solo
Motif Batik Sederhana Solo ini sangat populer, karena solo sendiri merupakan daerah yang masih kental akan adat Jawanya. Bahkan produsen batik keris solo telah masuk ke pasar internasional. Jadi, tak heran kalau solo banyak dikunjungi oleh para wisatawan asing yang tak jarang bisa melihat langsung proses pembuatannya
-
Motif Batik Nusantara
Motif batik dengan corak yang memperlihatkan kekayaan dari nusantara kita ini. Jadi batik ini pasti memperlihatkan keragaman di Negara Indonesia ini.
-
Gambar Motif batik cirebon
Batik Cirebon mempunyai 2 kategori motif, yaitu motif keraton dan motif pesisiran. Motif keraton diambil dari ornamen-ornamen keraton dan warnanya cenderung warna sogan dan babar mas. Sedangkan motif pesisiran mengandung unsur flora dan fauna baik dari darat maupun dari laut dan mempunyai warna yang lebih terang.
Motif batik Cirebon yang paling terkenal sekaligus dijadikan sebagai lambang kota tersebut adalah motif Awan Mega Mendung. Motif ini banyak dipengaruhi oleh budaya china yang berkembang di Indonesia.
-
Gambar Motif batik jogja
Yogyakarta merupakan salah satu sentra perkembangan industri batik di Indonesia. Beberapa batik Yogyakarta yang terkenal adalah batik parang kusumo, truntum, tambal, kawung, dan pamiluto.
Ciri khas batik Yogyakarta adalah pewarnaannya banyak menggunakan warna putih, hitam, dan juga coklat. Selain itu, ciri khas batik Yogyakarta adalah motifnya menggambarkan penampakan figur manusia atau hewan dan setiap motif batik Yogyakarta pasti mengandung filosofi berupa ajaran moral untuk manusia.
-
Gambar Motif Batik Modern
Awalnya, Batik berasal dari bahasa Jawa yang berarti ‘amba’ yang artinya menulis. Sedangkan titik yang artinya titik. Nah, jika kedua kata tersebut digabungkan, maka arti dari kata batik ini kurang lebih adalah menulis titik-titik. Dengan kata lain, menulis titik-titik untuk menghasilkan sebuah motif yang Indah.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa hampir setiap daerah di Indonesia mempunyai motif tersendiri dalam kain batik. Bisanya, motif tertentu yang dibuat setiap daerah ini akan dinamai berdasarkan nama daerah asalnya. Misalnya saja adalah batik motif Cirebon, Pekalongan, Banyumas, dan batik lain-lainnya.
Sekian tentang Macam-macam Motif Batik Indonesia ini. Semoga bisa dijadikan Referensi dan bermnafaat bagi kalian.