Apa sih Global Warming itu? yang biasa kita kenal dengan pemanasan global sebenarnya istilah dari keadaan alam yang semakin memburuk akibat prilaku manusia. Nahh setelah ini marilah kita bahas mengenai apa itu pemanasan global warming.
Pemanasan Global
Sudah tidak asing lagi Istilah pemanasan global. terutama bagi para ilmuan di Indonesia maupun di Dunia karena pemanasan global sendiri sering menjadi objek kajian yang menarik untuk diteliti.
Tidak hanya untuk kelangsungan bumi namun pemanasan global  juga mempengaruhi untuk kehidupan manusia. Akan tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa fakta telah menunjukkan bahwa penyebab utama adalah manusia itu sendiri.
Berbicara lebih jauh mengenai pemanasan global, ada banyak sekali unsur yang perlu dibahas. Pengetahuan akan ini pun cukup penting sehingga memang harus didalami dan dimengerti dengan baik. Bahkan, perlu diketehui pula bahwasanya tidak jarang penyebab, dampak maupun global warming secara umum dijadikan salah satu pembahasan khusus di beberapa jenjang pendidikan di dunia.
Melihat akan permasalahan ini, tentu saja kini pun menjadi penting bagi Anda mengenal lebih jauh tentang global warming dengan beragam cakupannya. Dan semakin banyak yang mengenali tentang global warming maka jelas akan semakin baik karena pencegahannya bisa semakin merata.
Pengertian Pemanasan Global
Pemanasan global dikategorikan dalam suatu kondisi. Yang mana merupakan kondisi pemanasan suhu bumi. Dengan kata lain, saat pemanasan global tersebut terjadi, maka suhu bumi meningkat dan peningkatan itu berada di atas rata-rata sehingga cukup mengkhawatirkan.
Sedangkan menurut Natural Resources Defece Council, yang di maksud dengan pemanasan global ini merupakan kondisi di mana suhu rata-rata permukaan bumi meningkat sebagai akibat dari konsentrasi gas rumah kaca yang berlebih. Secara lebih lanjut, pemanasan global ini akan sangat berakibat pada kualitas hidup manusia sebagai penduduk bumi.
Berbicara mengenai pemanasan global, perlu disadari juga bahwa hal ini tidak bisa terlepas dari adanya pencemaran udara. Dengan suhu udara yang panas, maka suhu bumi pun juga akan ikut meningkat menjadi panas.
Penyebab Pemanasan Global
- Emisi gas rumah kaca dan bahan bakar fosil
Dalam hal ini emis gas rumah kaca dan bahan bakar fosil merupakan penyebab inti terjadinya global warming itu sendiri. Nah, jika di telisik lebih dalam lagi, bahan bakar fosil tidak hanya berhenti pada pemanasan global tetapi juga pencemaran tanah. Seperti sejarah yang menunjukkan sebenarnya telah di mulai sejak terjadinya revolusi industri beberapa abad yang lalu yakni di tahun 1700-an.
Sejak kala itu, manusia mulai mencemari udara dengan penggunaan berbagai bahan bakar fosil, batubara, minyak dan lain-lain tanpa terkendali termasuk dalam hal ini sebagaimana penggunaan gas untuk menjalankan mobil, truk dan pabrik-pabrik yang hingga sekarang semakin kesini semakin pesat saja.
Perlu Anda ketahui juga bahwasanya efek rumah kaca ini untuk bumi tidak selalu negatif. karena, Jika tidak ada gas tersebut, maka suhu bumi pun akan menjadi terlalu dingin dan manusia tidak bisa menempatinya karena tidak sesuai dengan suhu yang seharusnya.
Hanya saja, dengan penggunaan yang berlebihan, suhu bumi bisa terlalu panas juga. Bahkan bisa jadi suatu saat akan mencapai suhu maksimal di mana makhluk hidup pun tak sanggup lagi  untuk tinggal di permukaannya.
-
Gas metana
Penyebab paling utama kedua dari global warming ini tidak lain adalah gas metana di mana gas metana yang bisa menyebabkannya adalah yang berasal dari peternakan. Hal ini karena menurut faktanya, di bandingkan industri minyak, peternakan sapi akan lebih banyak menghasilkan gas metana. Bahkan, sudah terbukti di Amerika Serikat, bahwa sebanyak 20 % gas metana yang ada produksinya adalah dari sendawa dan kentut ternak.
-
Karbondioksida
Karbondioksida yang berlebih adalah penyebab utama global warming. Padahal faktanya saat ini, jika dibandingkan dengan 800 tahun terakhir, karbondioksida yang ada di atmosfer bumi memang yang paling banyak.
penyebab banyaknya karbondioksida ini pun sangatlah beragam dan salah satunya adalah pembakaran fosil. Hal ini dibuktikan dengan keadaan amerika sendiri di mana sekalipun hanya memiliki 4 persen polusi dunia, tetapi di sana memproduksi 25% karbondioksida karena pembakaran fosil tersebut. Tentu saja ini adalah angka terbesar di bandingkan dengan angka manapun.
-
Perubahan iklim global
Perubahan iklim global juga memiliki potensi besar pada pemanasan. Bahkan di samping itu, perubahan iklim global ini dampaknya bisa dilihat dan diamati secara langsung pada lingkungan setempat. Katakan saja seperti saat mencair nya gletser, adanya es di sungai, dan aliran air menjadi lebih cepat. Selain itu juga kemunculan flora maupun fauna yang penyebarannya semakin umum dan tidak sebagaimana data yang telah rinci sebelumnya.
-
Adanya pemanasan suhu
Dalam hal ini pembahasan global warming memang sangatlah erat dengan yang namanya pemanasan suhu. Dampak dari pemanasan suhu yang besar ini pun sebenarnya cukup mengkhawatirkan. Bahkan tercatat 600.000 kematian pada tahun 1990 an terjadi akibat bencana alam yang berkaitan erat dengan cuaca itu sendiri.
- Deforestasi, terutama hutan tropis untuk kayu, pulp, dan lahan pertanian.
- Peningkatan penggunaan pupuk kimia pada lahan pertanian.
Proses Terjadinya Pemanasan Global
Pemanasan global tidak akan terjadi begitu saja. Melainkan ada proses khusus yang cukup penting pula diketahui sebagai penambahan wawasan tentang global warming.
Pemanasan global ini terjadi dengan di awalinya cahaya matahari yang mana sebagian di kembalikan ke asalnya akan tetapi sebagian diserap oleh bumi. Sedangkan pengembalian ini dalam bentuk radiasi inframerah yang akan di lewatkan atmosfer.
Akan tetapi, semakin banyak radiasi ini di atmosfer akan menimbulkan lubang ozon.
Nah, disebabkan banyaknya lubang, maka yang terjadi adalah akan di bandingkan yang di kembalikan, radiasi ini akan di serap kembali oleh bumi sehingga menjadi semakin panas semakin harinya. Pada akhirnya bumi pun memancarkan radiasi inframerah dan di serap kembali oleh CO2. CO2 ini sebagian kembali ke angakasa akan tetapi sebagiannya kembali lagi ke bumi. Nah, yang di sebut dengan pemanasan globalnya adalah CO2 yang kembali lagi ke bumi tersebut.
Dampak Positif Pemanasan Global
- Potensi yang lebih tinggi pada hasil pertanian di daerah yang terletak pada posisi lintang tengah.
- Potensi penambahan kayu global pada hutan yang dikelola dengan baik dan benar.
- Peningkatan ketersediaan air untuk populasi pada beberapa wilayah yang relatif kering, sebagai contoh di sebagian wilayah Asia Tenggara.
- Pengurangan angka kematian pada musim dingin pada bumi di belahan lintang tengah dan lintang tinggi.
- Pengurangan permintaan energi untuk pemanas ruangan akibat suhu udara pada musim dingin tidak terlalu dingin.
Dampak Negatif Pemanasan Global
- Mencairnya es yang berada di kutub utara dan kutub selatan Bumi
- Naiknya permukaan air laut
- Banyaknya daratan yang tenggelam
- Menipisnya Lapisan Ozon
- Terjadinya pergantian musim yang tidak teratur
- Terjadinya ketidakstabilan iklim
- Terjadinya perubahan pola hidup binatang dan juga tumbuhan
Cara Mengatasi Pemanasan Global
Ada banyak sekali cara yang bisa digunakan dalam mengatasi pemanasan global. Akan tetapi yang lebih sulit dalam hal ini adalah realisasinya secara rutin. Hal pertama yan bisa di jadikan sebagai solusi utama adalah mengurangi penggunaan bahan bakar fosil.
tapi akan percuma saat dilakukan oleh salah seorang saja tetapi harus seluruhnya sehingga bisa seimbang dan benar-benar terlaksana. Di samping itu bisa juga didukung dengan beralih pada penggunaan bahan-bahan yang lebih ramah lingkungan sehingga juga bisa semakin menjaga alam dan lingkungan sekitar.
Dengan begitu pemanasan global pun bisa lebih di kurangi lagi. Selanjutnya, Anda juga bisa mulai berhemat dalam segala sesuatu dan mengurangi tingkat perjalanan jauh menggunakan kendaraan pribadi yaitu dengan menggunakan kendaraan umum karena itu sangatlah berpengaruh. jadi, biasakanlah menggunakan transportasi umum. Hal ini akan berdampak pada semakin berkurangnya jumlah bahan bakar yang dikonsumsi sekaligus berkurangnya efek rumah kaca dan polusi udara.
Hal-hal lain yang cukup mendukung dalam hal ini di antaranya juga seperti mengurangi penggunakan produk luar atau memilih menggunakan produk lokal yang lebih aman, Dengan begini, secara tidak langsung Anda pun juga bisa ikut mengurangi transportasi yang memang menyebabkan global warming.
Dalam hal ini Anda bisa juga membantu dengan mengurangi konsumsi daging, baik untuk diri sendiri maupun keluarga. Alasannya karena daging dan ternak merupakan dua hal yang berhubungan erat. Karena ternak banyak menghasilkan gas metana, tentu saja demikian pula dengan dagingnya. Dan semakin berkurang kebutuhan ternak, maka semakin berkurang jug pengembangbiakannya.
Satu hal lagi yang penting di sini adalah masalah penanaman dan pengurangan penebangan pohon. Dalam hal ini pohon atau tumbuhan hijau merupakan penghasil oksigen yang seharusnya menjadi unsur yang sangat berperan menjaga suhu bumi. Mulailah reboisasi lahan yang telah gundul, itu akan menjadi solusi yang utama.
Di samping itu, yang juga cukup penting lagi adalah melakukan penghematan terhadap penggunaan listrik. Jadi, ketika Anda memang sudah tidak membutuhkan, silahkan cabut dayanya sehingga bisa mendukung pendinginan suhu bumi. Jika beberapa hal sepele ini di terapkan, maka akan sangat baik bagi kehidupan.
Cara mengatasi pemanasan Global selain itu adalah :
- Mengganti bahan pembersih dengan pembersih yang ramah lingkungan
- Menggunakan energi alternatif
- Mengurangi penggunaan CFC
Gambar Pemanasan Global
Kalau berbicara mengenai pemanasan global, maka akan lebih baik jika Anda mengenal bagaimana ilustrasinya. Oleh karena itu, akan kami sajikan beberapa ilustrasi tentang pemanasan global dibawah ini..
Demikian ulasan mengenai pemanasan global. Jadi dapat dikatakan bahwa Global warming ini memiliki dampak yang sangat signifikan untuk kehidupan di bumi dan manusia sendiri.Marilah kita jaga dan perbaiki untuk bumi kita tercinta ini..